Kekerasan terhadap perempuan masih menjadi suatu permasalahan serius yang
menghantui masyarakat di Indonesia. Untuk mengatasi permasalahan tersebut
diperlukan adanya pergerakan yang kuat dan pemberdayaan perempuan guna dapat
memberikan seruan kepada masyarakat dan solidaritas kepada korban.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komersialisasi pendidikan yang
mempengaruhi perspektif masyarakat dan maraknya ijazah palsu akibat komersialisasi
pendidikan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
kualitatif bersifat deskriptif menggunakan analisis dalam prosesnya. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa maraknya komersialisasi pada lembaga pendidikan
yang menjadikan pendidikan seperti jual-beli dalam pasar mengakibatkan anak dari
keluarga yang kurang mampu kesulitan mendapatkan pendidikan yang berkualitas.
Pilpres 2024 disinyalir sebagai Pilpres terburuk sepanjang reformasi. Berbagai bentuk
dugaan pelanggaran Pemilu terjadi. Sejak semula, pelaksanaan Pilpres ini mendapat kritik
terutama sejak masuknya Gibran Rakabuming Raka sebagai kontestan.
